Teknologi semakin berkembang mengikuti perkembangan zaman yang terus berganti mengikuti kebutuhan manusia. Hal ini menjadi salah satu factor yang peling berpengaruh dalam perkembangan media masa di Indonesia yang kini sudah berkembang pesat. Puluhan bahkan ratusan media massa sudah berdiri dan siap menyajikan informasi yang akurat bagi seluruh masyarakat yang membutuhkannya.
Industri media massa merupakan industri kreatif yang akan terus berkembang seiring kebutuhan manusia akan pengetahuan, seni dan hiburan. Sedangkan Industri kreatif merupakan kegiatan usaha yang fokus pada kreasi dan inovasi. Industri Kreatif dapat diartikan sebagai kumpulan aktivitas ekonomi yang terkait dengan penciptaan atau penggunaan pengetahuan dan informasi (indonesiakreatif.net). Industri kreatif juga dikenal dengan nama lain Industri Budaya (Howkins, 2002).
Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Pariwisata dan Ekonomi kreatif telah mengidentifikasi lingkup industri kreatif yang terdiri dari 15 sub sektor. Sub sektor yang termasuk ke dalam industri kreatif tersebut meliputi: Periklanan, arsitektur, pasar barang seni, kerajinan, industri pakaian/fashion, kuliner, video/film/fotografi, permainan interaktif, musik, seni pertunjukan, penerbitan/percetakan, penyiaran (televise/radio), serta layanan riset & pengembangan.(www.kemenperin.go.id)
Industri Media Massa di Indonesia sendiri semakin hari semakin bertambah, baik itu media massa televisi, radio, cetak, maupun online. Dalam industri media massa juga terdapat pembagian berdasarkan wilayah cakupannya, ada yang nasional maupun lokal. Untuk nasional ini dapat diakses di wilayah Indonesia. Sementara untuk lokal, hanya di beberapa kota, dimana industri media tersebut berdiri.
Media cetak saat ini sedang terancam akan punah, karena masyarakat sudah mulai beralih untuk membaca artikel secara daring (online), hal ini pun yang membuat para pelaku industri media berbondong-bondong membuat sebuah website mereka untuk mempublikasikan artikel-artikelnya, seperti contohnya kompas, detik, dan lain sebagainya, bahkan terdapat perusahaan baru yang terbentuk dengan adanya pergeseran dari cetak ke digital ini, salah satu contohnya yakni tirto.
Hal ini lah yang mengancam media cetak lokal dalam pendistribusiannya. Dimana mereka akan kalah bersaing dengan media cetak nasional yang sudah mulai beralih ke artikel digital. Mereka mungkin dapat mengikuti perkembangan tersebut, namun mengingat cakupan dari media tersebut adalah lokal dan biasanya menggunakan Bahasa lokal akan menjadi kesulitan yang dihadapi, mengingat apabila digital dapat diakses secara nasional bahkan internasional.
Galura merupakan sebuah industri media massa lokal yang berlokasi di Bandung ini memiliki berbagai permasalahan, salah satunya yaitu peralihan dari cetak ke digital. Mereka sudah pernah mencoba untuk membuat portal digital untuk mempublikasikan artikelnya, sekaligus tetap membuat versi cetaknya. Jadi, apa yang ada di Koran cetaknya terdapat juga di digitalnya. Hal tersebut membuat dengan adanya digital menjadi tidak efektif, sehingga mereka memilih untuk tetap bergerak di media cetak tanpa digital untuk saat ini.
Selain itu, SDM pun menjadi salah satu permasalahan di Galura ini, mengingat Galura merupakan media cetak lokal yang berisikan Bahasa Sunda, sehingga tentunya mereka membutuhkan SDM yang lulusan dari Sastra Sunda, namun pegawai yang sampai saat ini kebanyakan berasal dari lulusan Sastra Indonesia. Mereka berpendapat bahwa keadaan ini tidak menjadi masalah yang besar, namun apabila terdapat lulusan dari Sastra Sunda akan lebih mempermudah pekerjaan mereka.
Galura memiliki beberapa orang reporter yang tersebar luas di Jawa Barat ini, seperti di Purwakarta, Bandung, Tasikmalaya, Garut, Sumedang, Subang, dan sekitarnya. Reporter tersebut bersifat freelancer sehingga tidak perlu untuk mendatangi kantor yang berada di Bandung ini, mereka hanya mengirimkan hasil liputan yang mereka lakukan di kotanya masing-masing.
Galura memiliki berbagai konten, dimulai dari artikel berita seperti pada umumnya, cerita pendek, teka-teki silang, hingga ucapan berduka cita pun memiliki tempatnya sendiri.
Comments